Kuala Lumpur - Seorang perampok yang mencoba memperkosa korbannya, seorang wanita 20 tahun, lari dengan darah mengucur. Ia dilukai korbannya dengan parang yang sebelumnya digunakannya untuk mengancam.
Menurut harian The Star, pelaku yang tak disebutkan namanya ini menuju ke sebuah toko kelontong dekat rumahnya di Ampang, Kuala Lumpur, pukul 04.00. Ia mengancam leher korbannya dengan parang.
Dia menyeret korbannya ke tempat gelap dan meminta wanita itu untuk menyerahkan uang tunai dan perhiasan, menurut seorang sumber kepolisian kepada Harian Metro. Wanita itu menolak dan hanya merogoh sakunya mengeluarkan ponsel dan uang tunai 100 ringgit.
Sang perampok lalu memintanya untuk menanggalkan pakaian. Ketika wanita itu menolak, ia memaksa dengan tangannya.
"Saat itulah wanita itu mengambil kesempatan untuk menendang. Pelaku kehilangan keseimbangan dan parang yang dipegangnya terjatuh. Wanita itu dengan cepat menyambar parang dan memotong alat kelamin pelaku," kata polisi.
Menurut harian The Star, pelaku yang tak disebutkan namanya ini menuju ke sebuah toko kelontong dekat rumahnya di Ampang, Kuala Lumpur, pukul 04.00. Ia mengancam leher korbannya dengan parang.
Dia menyeret korbannya ke tempat gelap dan meminta wanita itu untuk menyerahkan uang tunai dan perhiasan, menurut seorang sumber kepolisian kepada Harian Metro. Wanita itu menolak dan hanya merogoh sakunya mengeluarkan ponsel dan uang tunai 100 ringgit.
Sang perampok lalu memintanya untuk menanggalkan pakaian. Ketika wanita itu menolak, ia memaksa dengan tangannya.
"Saat itulah wanita itu mengambil kesempatan untuk menendang. Pelaku kehilangan keseimbangan dan parang yang dipegangnya terjatuh. Wanita itu dengan cepat menyambar parang dan memotong alat kelamin pelaku," kata polisi.
tempo.co
0 komentar:
Posting Komentar